SuaraSumut.id - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengaluarkan panduan ibadah selama Ramadan dan Idul Fitri 2024. Hal itu tertuang dalam Surat Edaran No 1 tahun 2024 tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1445 H/2024 Masehi.
"Dalam rangka menjaga kekhusyukan beribadah dan menjunjung tinggi nilai toleransi dalam pelaksanaan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, perlu ditetapkan panduan penyelenggaraan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi," tulis dalam Surat Edaran Menag RI dikutip Rabu (6/3/2024).
Dalam panduan tersebut, ceramah yang disampaikan harus menjunjung tinggi ukhuwah islamiyah dan tidak bermuatan politik praktis.
Umat Islam melaksanakan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri sesuai dengan syariat Islam dan menjunjung tinggi nilai toleransi.
Kemudian, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan syiar di bulan Ramadan dengan tetap memperhatikan aturan yang tertuang dalam SE Menag RI.
Imbauan mengenai zakat, infak, wakaf, dan sedekah juga dijelaskan dalam Surat Edaran tersebut.
Berikut Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi:
1. Umat Islam diimbau untuk tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi dalam menyikapi potensi perbedaan penetapan 1 Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi.
2. Umat Islam melaksanakan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri sesuai dengan syariat Islam dan menjunjung tinggi nilai toleransi.
3. Umat Islam dianjurkan untuk mengisi dan meningkatkan syiar pada bulan Ramadan dengan tetap mempedomani Surat Edaran Menteri Agama Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala.
- 1
- 2