SuaraSumut.id - Calon Gubernur Sumut Bobby Nasution melakukan safari politiknya ke Kabupaten Nias Barat pada Sabtu 2 November 2024. Bobby dan rombongan tiba di Desa Tawuna, Kecamatan Mandrehe, sekitar pukul 11.10 WIB.
Di kecamatan tersebut, menantu Joko Widodo ini meninjau Jembatan Idanoi Noyo. Informasi dari warga sekitar, jembatan berusia puluhan tahun itu sudah lama mengalami kerusakan, bahkan sampai menelan korban jiwa.
Seferenus Gea, warga sekitar jembatan menuturkan, rusaknya jalan shortcut penghubung dari Pantai Barat Pulau Nias menuju Gunungsitoli di pantai Timur ini, membuat masyarakat sulit untuk beraktivitas.
"Jembatan ini sudah dibangun sekitar puluhan tahun, dan terakhir dibangun itu belum siap tahun 2023. Jadi jembatan ini sudah banyak memakan korban, ada mobil jatuh, ada juga nyawa manusia yang menghilang, memakan korban 1 orang," kata Saferanus.
Masyarakat berharap Bobby dapat memberikan perhatian atas kondisi jembatan, agar aktivitas masyarakat tak terganggu serta dapat meminimalisir dampak yang diakibatkan dari rusaknya jembatan tersebut.
"Jadi, besar harapan kami jika Pak Bobby terpilih ke depan kami mengharapkan semua itu agar terealisasi, sehingga kami yang ada di lokasi pinggiran sungai tidak menerima dampak dari tidak selesainya jembatan ini. Contohnya saja, sebagai warga Desa Tuwuna rumah kami semua hancur, jadi harapan kami jembatan ini cepat selesai," ungkap Saferanus.
Bobby juga berbicang dengan warga lain di sekitar jembatan. Beragam masalah mereka adukan, mulai dari infrastruktur jalan, bantuan biaya pendidikan dan ekonomi masyarakat.
"Pak, kalau menang nanti bisalah jalan kami ini diperbaiki. Terus Pak, beasiswa untuk anak-anak sekolah, lapangan pekerjaan juga ya Pak," harap salah satu warga.
Diketahui, Bobby Nasution beserta rombongan telah menginjakkan kaki di Kepulauan Nias sejak Kamis 31 Oktober 2024. Selama di Pulau Nias, Bobby bersilaturahmi dengan masyarakat, tokoh masyarakat dan serta berdialog dengan kelompok-kelompok anak Muda.