SuaraSumut.id - Seorang pengusaha papan bunga ditemukan tewas berlumuran darah di rumahnya di Jalan Kl Yos Sudarso, Medan Labuhan, Selasa (29/12/2020).
Korban Jonsian Sianipar (28) ditemukan dengan luka empat tusukan. Ia diduga tewas ditikam maling yang ingin membobol rumahnya.
Salah seorang pelaku berinisial R ditangkap dan diserahkan keluarga ke Mapolsek Medan Labuhan.
Korban ditemukan tergeletak di dapur rumah dengan kondisi berlumuran darah oleh sang ibu. Ia berteriak histeris meminta tolong warga sekitar. Peristiwa itu dilaporkan kepada sepupunya bernama Demak br Siagian.
Demak datang ke rumah korban dan membawanya ke rumah sakit. Namun, karena kondisi luka tikaman di dada cukup parah, akhirnya korban tewas.
"Ibu korban tadi nelpon saya, kalau anaknya ditikam orang. Kami curiga yang menikam anak kami adalah maling yang mau mencuri," kata Demak dilansir dari Digtara.com--jaringan Suara.com.
Tante korban mengaku, pelaku diduga masuk ke rumah keponakannya itu ada dua orang. Mereka masuk melalui atap seng untuk mencuri ke rumah korban.
"Kami sudah cek, atap seng kami rusak. Maling itu masuk dari atas, mungkin dipergoki keponakan saya (korban), lalu maling itu menikamnya," ungkapnya.
Petugas Polsek Medan Labuhan menangani kasus ini dan korban telah dilakukan visum. Para sakasi jugat telah diperiksa atas kematian pengusaha papan bunga itu.
Baca Juga: Angka Kesembuhan Covid-19 di Sumut Capai 84,66 Persen
Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Andi Rahmadsyah dikonfrimasi mengaku, salah satu pelaku sudah menyerahkan diri. Saat ini petugas masih mengejar pelaku lainnya.
"Ya bang, kami masih kejar satu pelaku lagi. Nanti kami jelaskan lagi ya," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga
-
Siap-siap! Ini Daftar Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Sumut Sepanjang Desember
-
5 Tanaman Gantung Minimalis untuk Dekorasi Natal Hemat Tempat dan Tetap Estetis
-
Salat Saat Bencana, Bolehkah Menggunakan Pakaian Kotor atau Najis?
-
LPS Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumut