SuaraSumut.id - Tim SAR mengevakuasi warga korban banjir akibat meluapnya air sungai menyusul hujan lebat di sejumlah kampung di wilayah hulu Kabupaten Aceh Tamiang.
Ketua Satuan Tugas SAR Aceh Tamiang Khairul mengatakan evakuasi dilakukan di dua desa, yakni Kampung Pengidam dan Kampung Pekan Babo, Kecamatan Bandar Pusaka.
"Air sudah mulai naik sejak Ahad dini hari. Personel SAR mengevakuasi warga menggunakan perahu karet. Evakuasi melibatkan enam personel serta menunggu petugas lain turun ke lokasi," kata Khairul di Aceh Tamiang, Minggu (2/1/2022).
Dia mengatakan banjir akibat luapan sungai Simpang Jernih, Aceh Timur yang berbatasan dengan Kecamatan Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang.
Baca Juga:Libur Tahun Baru, Tim SAR Siaga di Semua Pantai di Babel
Menurut Khairul, evakuasi dilakukan terhadap warga yang rumahnya terendam banjir dengan ketinggian berkisar 50 hingga 80 centimeter. Selain rumah warga, banjir juga merendam jalan antarkampung.
Camat Bandar Pusaka Cakra Agie mengatakan pihaknya masih mendata warga korban banjir serta kampung atau desa mana saja yang direndam banjir akibat hujan lebat tersebut.
"Sejauh ini, desa yang terdampak banjir parah adalah Kampung Pengidam. Banjir juga menggenangi ruas jalan meliputi beberapa perkampungan hingga ke Pekan Babo, ibu kota kecamatan," kata Cakra Agie. (Antara)