BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Hujan Lebat Sebabkan Banjir di Pegunungan Sumut

Sementara berdasarkan pantauan sensor modis melalui Satelit Tera, Aqua, SNPP dan NOAA20 terpantau 15 titik panas di Sumatera Utara.

Suhardiman
Rabu, 01 Juni 2022 | 12:58 WIB
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Hujan Lebat Sebabkan Banjir di Pegunungan Sumut
Logo BMKG. [BMKG]

SuaraSumut.id - BMKG mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi hujan dengan intensitas lebat yang dapat menyebabkan banjir di kawasan pegunungan di Sumatera Utara (Sumut).

Demikian dikatakan Prakirawan BBMKG Wilayah I Medan Martha R Manurung, melansir Antara, Rabu (1/6/2022).

"Waspadai hujan lebat yang dapat disertai angin kencang di pegunungan, lereng barat dan lereng timur yang dapat berpotensi mengakibatkan longsor dan banjir," katanya.

Secara umum cuaca di Sumut Rabu siang berawan dan berpotensi hujan sedang hingga lebat terjadi wilayah Karo, Kepulauan Nias, Dairi, Tapanuli Utara, Humbahas, Langkat, Deli Serdang, Simalungun, Asahan, dan sekitarnya.

Baca Juga:Pembentangan Bendera Merah Putih Sepanjang 1 Kilometer di Candi Borobudur

Malam hari berpotensi hujan ringan-sedang terjadi di Mandailing Natal, Karo, Kepulauan Nias, Dairi, Tapanuli Utara, Humbahas, Langkat, Deli Serdang, Simalungun, Asahan, dan sekitarnya.

Suhu Udara 17.0-32.0 derajat Celcius, kelembapan udara 60–98 persen, angin berhembus dari Barat Daya -Barat Laut dengan kecepatan 10-30 km/jam.

Sementara berdasarkan pantauan sensor modis melalui Satelit Tera, Aqua, SNPP dan NOAA20 terpantau 15 titik panas di Sumatera Utara.

Ke-15 titik panas tersebut masing-masing terpantau satu titik di Kabupaten Deli Serdang, satu di Dairi, satu di Humbahas, satu titik di Labuhanbatu, satu titik di Padanglawas dan satu titik di Serdang Bedagai.

Kemudian dua titik di Kabupaten Mandailing Natal, dua titik di Padanglawas, tiga titik di Samosir dan dua titik di Tapanuli Selatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini