SuaraSumut.id - Bekam dinilai bermanfaat untuk mengeluarkan racun dalam tubuh, memperlancar aliran darah dan meningkatkan kekeballan tubuh.
Terapi ini juga mampu membantu meredakan nyeri dan atlet pun sering melakukan bekam untuk kesehatannya. Bekam sendiri banyak jenisnya, bahkan tidak hanya menggunakan cawan khusus, ada juga yang menggunakan tanduk binatang.
Tidak semua orang bisa melakukan terapi bekam. Praktisi pengobatan dr. Zaidul Akbar menyebut ada sembilan jenis penyakit yang dilarang menjalani terapi bekam.
1. Wanita Hamil
Baca Juga:KIB Disebut Cuma Jadi Sekoci Ganjar, PAN: Kami Rekomendasikan Banyak Nama, Zulhas, Puan hingga Anies
Wanita hami masuk kategori kontraindikasi relatif. Artinya boleh dibekam apabila kondisinya kuat. Namun, jika kondisinya lemah ada pakar kesehatan yang melarang untuk berbekam.
2. Penderita HIV
Penderita HIV pada dasarnya boleh dibekam, namun harus dengan cara khusus agar aman. Hal itu membuat pendeirta HIV masuk kategori kontraindikasi relatif.
Jika berbekam harus dilakukan dengan ketat agar darah yang keluar tidak sampai terkena orang yang membekam.
3. Vitalitas Lemah
Baca Juga:Seabreg Kelakuan Minus Meghan MarkleDibongkar Habis!
Orang yang memiliki vitalitas tubuh lemah dilarang berbekam, sehingga masuk kategori kontraindikasi mutlak.