SuaraSumut.id - Proyek intersection di Jalan Sudirman, Kota Medan, membuat sejumlah pengendara motor tergelincir. Salah satu yang menjadi sorotan publik karena kondisi jalan mirip seperti keramik, sehingga membuat jalan menjadi licin.
Jalan tersebut diduga licin usai diguyur hujan. Kepala Dinas SDABMBK Topan Ginting menegaskan bahwa material jalan bukan terbuat dari keramik.
"Itu dibeton, bukan keramik atau granit. Setelah kita beton, kita beri motif sehingga terlihat seperti granit," katanya Selasa (21/11/2023).
Topan mengklaim pengerjaan Jalan Sudirman tersebut belum selesai. Masih ada tahapan pencucian jalan dengan bahan kimia.
"Ada tahap pencucian lagi dengan bahan kimia, jadi itu belum dicuci sudah dilalui, itu yang membuat dia licin," ucapnya.
Topan mengaku jalan licin juga disebabkan karena adanya bahan minyak solar saat proses pengaspalan dan kemudian terpapar ke beton.
"Itu aspalnya baru, untuk menyamakan ketinggian. Proses pengaspalan itu menggunakan salah satu bahannya solar atau minyak. Dia terpapar ke rigid betonnya sehingga menyebabkan licin," ungkapnya.
"Nah ini sedang proses pencucian dengan bahan kimia, kita cuci mudah-mudahan tidak lagi licin," sambungnya.
Topan menjelaskan pihaknya memang sengaja mendesain persimpangan di Jalan Sudirman menjadi lebih cantik.
"Itu adalah area perlambatan, jadi memang kita bentuk sedemikian rupa, supaya nilai estetikanya semakin baik," cetusnya.
Terkait adanya korban yang jatuh karena kondisi jalan licin, Topan menerangkan pihaknya saat ini belum ada menerima laporan tersebut.
"Saya pikir di video yang kita lihat melintir, belum ada korban luka atau korban seperti apa. Ya kalau memang ada korban akan kita lihat dan tinjau kembali," jelasnya.
Jalan Sudirman ditutup
Oleh karena itu, Pemkot Medan bekerjasama dengan kepolisian akan menutup kembali ruas Jalan Sudirman hingga proses pengerjaan benar-benar selesai.
"Itu belum selesai, kita rencanakan itu minggu depan kita buka," tukasnya.
Diberitakan, pekerjaan rekonstruksi intersection di Jalan Sudirman mendapat sorotan negatif dari publik. Proyek itu disebut menggunakan material seperti keramik.
Meski tampak estetis, penggunaan material seperti keramik ini malah membahayakan pengendara, khususnya sepeda motor. Dalam video di akun instagram @medanheadlines.news, terlihat pengendara motor tergelincir saat melintasi di jalan tersebut.
Pengendara motor itu tampak kesusahan menahan keseimbangan karena kendaraannya tergelincir. Saat kejadian, di lokasi tampak basah usai diguyur hujan. Material seperti keramik yang dipasang di jalan malah membuat kondisi jalan semakin licin.
"Pak hati-hati pak, dah gak betul ini udah beberapa kali jatuh ini. Hati-hati pak licin kali ini," kata pria perekam video.
Dalam narasinya pengunggah video menyebutkan kalau kondisi jalan ini licin karena adanya material keramik.
"Simpang Jalan Sudirman Medan dikeramik banyak pengendara sepeda motor terpeleset," tulisnya.
Kontributor : M. Aribowo