SuaraSumut.id - Seorang santri Pondok Pesantren Darul Arafah Raya, Deli Serdang, Sumatera Utara, berinisial FWA (15) tewas dianiaya oleh seniornya. Kekinian sudah tiga orang ditetapkan menjadi tersangka.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi menyesalkan masih terjadinya aksi kekerasan berujung kematian dalam dunia pendidikan.
"Tidak boleh pemukulan, apa pun itu pasti tak boleh. Berarti salah itu, tak boleh melakukan pemukulan," kata Edy, Jumat (11/6/2021).
Edy mengaku, pendidikan seyogianya harus bernuansa keilmuan. Karena di dunia pendidikan proses transformasi nilai harus dilakukan secara kasih sayang bukan kekerasan.
Oleh sebab itu, Edy berpesan agar dilakukan pembinaan secara manusiawi baik terhadap junior maupun senior sehingga aksi kekerasan tidak lagi mewarnai dunia pendidikan di Sumatera Utara.
"Lakukan pendidikan secara asah, asih dan asuh. Lakukan dengan kasih sayang, menuangkan dan mentransfer ilmu dan lakukan pengasuhan terhadap senior dan juniornya," ujarnya.
Sementara terkait kasus penganiayaan yang terjadi, Edy menegaskan untuk dilakukan pembenahan.
"Itu benar-benar (harus) dilakukan secara manusiawi dan pastinya itu ada aturannya," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang santri di Pesantren Darul Arafah Raya, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berinisial FWA (15) tewas.
Baca Juga: Kepoin Yuk Diet Gizi Seimbang Atlet Renang I Gede Siman Sudartawa di Masa Pandemi
Ia diduga dianiaya oleh seniornya berinisial ALH (17). Insiden itu terjadi pada Sabtu (5/6/2021) sekitar pukul 22.00 WIB.
Pesantren Darul Arafah Raya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terkait tewasnya FWA (15). Pimpinan Pesantren Darul Arafah Raya, ustaz Harun Lubis menyampaikan pihaknya sangat berduka atas kejadian tersebut.
"Kami memohon maaf kepada seluruh masyarakat atas terjadinya peristiwa hukum tersebut," tukasnya.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
-
LPA Deli Serdang Siap Dampingi Keluarga Kasus Santri Pesantren Tewas Dianiaya Senior
-
Tersangka Kasus Santri Pesantren Tewas Dianiaya Senior di Deli Serdang Jadi 3 Orang
-
Terungkap, Ini Motif Santri Pesantren di Deli Serdang Tewas Dianiaya Senior
-
Satu Orang Jadi Tersangka Kasus Santri Pesantren Tewas Dianiaya Senior di Deli Serdang
-
Santri Pesantren di Deli Serdang Tewas Diduga Dianiaya Senior
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau