SuaraSumut.id - Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan denda Rp12,5 juta kepada PSMS Medan terkait ulah oknum suporter saat pertandingan kontra PSPS Riau. Terkait denda tersebut, PSMS tak mempermasalahkannya.
PSMS Medan didenda gara-gara suporter menjalani laga tandang menghadapi PSPS Riau di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Riau, Minggu (15/10/2023).
Manajemen PSMS Medan pun tidak menyalahkan suporter kendati disanksi. Menurut Chief Operating Officer (COO) PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), Andry Mahyar Matondang hal itu merupakan bentuk kecintaan suporter terhadap tim yang didukung.
"Manajemen PSMS Medan tidak mempermasalahkan terkait dengan denda itu dan kami tidak menyalahkan suporter. Apa yang dilakukan suporter datang pada saat pertandingan away adalah sebuah hal yang luar biasa khususnya bagi manajemen karena menunjukkan kecintaan," katanya.
Baca Juga:Badai Cedera Menerpa Garuda, Satu Lagi Pemain Langganan Timnas Indonesia Harus Menepi
Manajemen PSMS juga tidak menyalahkan klub suporter manapun lantaran selain suporter, laga saat PSMS bertandang ke markas PSPS itu juga disinyalir dihadiri individu-individu yang mendukung Ayam Kinantan.
"Terkait kejadian di Pekanbaru, tidak bisa menyalahkan siapapun karena di situ yang hadir bukan hanya kelompok suporter tertentu, tapi juga penonton umum yang orang Medan datang ke situ. Ini juga bukan hanya terjadi pada PSMS Medan, tetapi banyak terjadi kepada klub-klub yang lain," ucap Andry Mahyar.
Sebelum Liga 2 bergulir, manajemen PSMS sempat melayangkan surat peninjauan ulang kepada PSSI agar larangan suporter tim tamu datang ke stadion dibatalkan, namun PSSI tak bergeming.
Andry berharap, semua stakeholder di PSMS Medan bisa bersatu dengan tidak saling menyalahkan, Dia meminta kepada semua pihak untuk tidak saling melempar opini ke publik yang sifatnya tidak baik.
"Kami yakin bahwasanya teman-teman pencinta PSMS Medan akan memberikan apa yang terbaik kendati datang pada saat pertandingan away. Pastinya mereka sudah tahu bagaimana berbuat yang terbaik untuk PSMS Medan," katanya seperti dimuat Antara.
Baca Juga:Erick Thohir Bantah Isu Perubahan Degradasi BRI Liga 1 Musim Ini: Tidak Ada Tawar Menawar